Menu

Mode Gelap
Rapat Paripurna DPRD SBB Terkait KUPA dan PPPA Molor Solar Bersubsidi Bagi Nelayan Menjadi Perhatian Pemkab Labuhanbatu, Simak !! Bupati Buka UNAR Non Reguler Ke-IV 2023 Ketua TP-PKK Kabupaten Labuhanbatu Kunjungi Desa Tebing Linggahara Polres Metro Jakbar Gelar Apel Dalam Rangka Pelaksanaan Operasi Zebra Jaya Tahun 2023 Dari Tanggal 18 Sampai Dengan 1 Oktober 2023

Boltim · 31 Mei 2022 21:53 WIB

Tak Hanya Infrastruktur, Program Pembangunan Mental Spiritual Anak Mulai Dicanangkan


 Tak Hanya Infrastruktur, Program Pembangunan Mental Spiritual Anak Mulai Dicanangkan Perbesar

AktualTimes.com, Pemerintahan– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), di tahun 2022 ini, tidak hanya mengedepankan pembangunan fisik atau infrastruktur. Namun, pembangunan terhadap mental spiritual bagi anak, juga di kedepankan.

Seperti salah satu program dari Bupati Boltim Sam Sachrul Mamonto, yang mulai berjalan tahun ini adalah program 1 desa 2 santri, yang sudah ditunangkan dalam Memorandum of Understanding (MoU) dengan Pondok Pesantren Miftahul Khoir Tebuireng VII Buyat pada 2 Maret 2022 lalu.

“Saya minta kepada para kepala desa untuk terus mensosialisasikan program ini. Namun, karena keterbatasan anggaran, tahun ini setiap desa baru bisa mengirimkan 1 orang anak yang akan menjadi santri di Pondok Pesantren Miftahul Khoir Buyat,” Ungkap Bupati Boltim Sam Sachrul Mamonto.

Dirinya menerangkan, setiap santri yang akan mondok di pesantren, biayanya sudah ditanggung oleh Pemkab Boltim.

“Silakan saja langsung melapor ke pemerintah desa masing-masing, nantinya pemerintah desa yang memiliki kewenangan memilih perwakilan yang akan dikirimkan menjadi santri di Pondok Pesantren. Yang paling utama adalah memiliki surat keterangan tidak mampu yang dikeluarkan oleh pemerintah desa masing-masing,” Terang Sachrul.

Sementara itu, pengasuh Pondok Pesantren Miftahul Khoir Tebuireng VII Buyat Kyai Abdurrahman Modeong mengatakan, pendaftaran santri baru sudah mulai dibuka pada pekan lalu.

“Pendaftaran santri baru sudah mulai dibuka pekan lalu, nantinya para santri disini akan mengikuti pendidikan formal di Madrasah Tsanawiyah (MTs) atau setara Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Madrasah Aliyah (MA) setara SMA,” Ujar Kyai Abdurrahman.

Dirinya melanjutkan, para santri di Pondok Pesantren ini juga nantinya akan diajarkan berbagai  pengetahuan dan pendalaman tentang agama islam.

“Keunggulan Pondok Pesantren ( kita  adalah pembelajaran Kitab Kuning atau kitab yang dituliskan oleh ulama Salaf dari generasi Tabi’in yang saat ini dipelajari di pondok-pondok pesantren besar di Pulau Jawa. Kemudian bidang Tauhid yang merujuk ke imam Al Asy’ari dan Taturidi, bidang Fiqih (Imam Hanafi, Imam Maliki, Imam Syafi’i, Imam hambali), bidang Tasawuf (Imam Al Gozali dan lain-lain). Untuk para tenaga pengajar (ustadz) disini juga keluaran dari Ponpres Miftahul Khoir Tasikmalaya, Pesantren Riyadul Solihin Ciamis,” Terang Kyai Abdurrahman.

Sumber: Diskominfo Boltim

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Le LGBTQ versatility Fund est en fait une organisation à but non lucratif business qui blogs caution pour les personnes à faible revenu et les sans-abri people

22 September 2023 - 20:23 WIB

Kapolsek Lalan Bersama Pimpinan GM PT BKI dan Anggota Giat Melaksanakan Pendinginan Titik Api di Wilayah PT BKI Desa Karang Agung

22 September 2023 - 20:23 WIB

Kapolres Muba Didampingi Kapolsek Lalan Menghadiri Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H di Desa Karang Makmur

22 September 2023 - 16:07 WIB

what exactly is naughty girls chat?

22 September 2023 - 13:33 WIB

Giat Polisi Sanjo, Begini yang Disampaikan Kapolsek Lalan di Kediaman Tokoh Masyarakat Desa Karang Makmur

22 September 2023 - 09:56 WIB

Jumat Curhat di Masjid Al Muhajirin Desa Kandis 1, Kapolsek Rantau Alai Sampaikan Larangan Karhutlah

22 September 2023 - 08:46 WIB

Trending di Hukum & Kriminal