AktualTimes.com, Boltim – Destinasi wisata Pantai Batu Buaya, yang terletak di Desa Iyok Kecamatan Nuangan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), sejak hari pertama Idul Fitri 1443 Hijiriah, nyatanya ramai dikunjungi wisatawan, Rabu (04/05/2022).
Destinasi wisata Pantai Batu Buaya merupakan destinasi kewisataan yang dapat dikatakan masih baru diwilayah Kabupaten Boltim. Namun, tak disangka, tempat wisata pantai tersebut, mampu menarik begitu banyak simpati wisatawan lokal maupun dari luar Daerah.
Pantai Batu Buaya sendiri, tak jauh berbeda dengan destinasi wisata pantai lainnya yang dimiliki oleh Boltim, yaitu memiliki nuansa hamparan pasir putih. Bak pulau Bambuyanoi, yang juga memiliki surga pasir putih. Namun, kian hari, destinasi wisata ini kurang diminati wisatawan.
Kepala Dinas Pariwisata Boltim (Kadispar) Eko Marsidi, ketika dikonfirmasi AktualTimes.com melalui akun Whatsapp-nya, memberikan sejumlah jawaban terkait minat wisatawan di Pantai Batu Buaya dan Pulau Bambuyanoi yang terletak di Kecamatan Kotabunan.
Al hasil, menurut Kadispar, lonjakan minat Wisatawan pada Destinasi Wisata Batu Buaya merupakan hal yang segar bagi upaya pengembangan Objek Kepariwisatawan Boltim. Sudah sejak jauh hari, pihak Dispar memalui Eko Marsidi telah memberikan estimasi terkait lonjakan tersebut kepada pihak pengembang, yaitu Robi Wowor, guna mempersiapkan sarana maupun prasarana pendukung di Destinasi Wisata Pantai Buaya ini.
“Bagus, artinya destinasi itu kan memang sudah disiapkan oleh pengembang untuk menjadi salah satu tempat wisata di Idul Fitri ini. Sarana sudah disiapkan oleh mereka, izinnya juga sudah disatu atap, mungkin sudah keluar, satu atap yang berkewenangan disitu, saya pikir sudah siap itu,” beber Eko.
Sedangkan, terkait mawas Covid-19, Eko Marsidi juga memberikan tanggapannya, bilamana saat ini penerapan wajib Protokol Kesehatan (Prokes), dengan tetap memakai masker, juga sudah diingatkan jauh hari kepada pihak pengembang, serta diminta kepada warga masyarakat dan wisatawan Pantai Batu Buaya agar selalu mawas diri terhadap Prokes ini.

Destinasi Wisata Pantai Batu Buaya yang Ramai Dikunjungi Wisatawan Lebaran Idul Fitri 1443 Hijiriah.
“Untuk Covid sekarangkan yang terpenting kita bersama-sama menjaga Prokes, jaga Prokes, masing-masing orang menjaga dirinya sendiri, menjaga Protokol Kesehatan memakai masker itu wajib,” ujar Kadispar, Eko Marsidi.
Terkait kenyamanan dan keamanan wisatawan, pihak Dispar juga telah memberikan himbauan kepada pengembang destinasi, agar tetap memerhatikan dua hal tersebut, dengan menyediakan LifeGuard, Jaket pelampung bagi wisatawan, serta sarana umum lainnya.
“Memang waktu lalu saya sudah dating kesana dan ingatkan ke Pak Robi Wowor sebagai pengembang bahwa, ini kemungkinan diahir lebaran, kemungkinan akan ada banyak wisatawan datang, saya minta siapkan itu lifeguard, jaket pelampung, sarana umum seperti WC, kamar mandi, dan itu sudah disiapkan. Llifeguard itu adalah orang-orang yang bertugas untuk melakukan pengamanan dipantai, supaya nanti keselamatan, kenyamanan daripada pengunjung wisata itu bisa dijamin, sudah diingatkan ke mereka,” tuturnya.
Selain itu, Eko juga berharap, agar kedepannya, minat investor terkait pengembangan Destinasi Kepariwisataan di Boltim terus berdatangan.
“Mudah-mudahan masih banyak investor lain yang mau datang untuk melakukan pengembangan wisata di Boltim,” harapnya.
Ada pun, penjelasan Eko terkait minat Wisatawan pada Destinasi Wisata Boltim lainnya, terdapat pada momentnya saja, atau pada waktu-waktu tertentu saja. Mengapa Pulau Bambuyanoi yang juga memiliki hamparan surga pasir putih serta Destinasi Wsiata pantai lainnya, saat ini kurang diminati ?
“Nah ini kan persoalan waktu saja, nanti pada Hari Raya Ketupat pasti ramai disitu (Pulau Bambuyanoi/Nenas),” pungkas Eko Marsidi.